Administrator maduratoday.com
Sumenep, (Madura Today) – Lima nelayan asal Desa Lobuk, Kecamatan Bluto, Kabupaten Sumenep dikabarkan hilang di Perairan Giligenting, Minggu (14/2/2021) malam.
Kepala Desa Lobuk, Mohammad Saleh, saat dikonfirmasi media menyampaikan, para korban melaut menggunakan kapal atau perahu jenis slerek milik H. Saiful Hidayat.
Kapal yang berangkat melaut sejak Minggu (14/2/2021) sore itu Membawa 19 orang ABK, namun 5 orang hilang belum ditemukan.
“Tadi pagi saya mendapat kabar langsung dari yang punya (perahu) bahwa telah terjadi laka laut,” kata Saleh, Senin (15/2/2021) pagi.
“Sebenarnya cuaca sejak sore kemarin itu masih aman. Hanya saja tadi malam sekitar pukul setengah 8 itu angin tiba-tiba datang. Mungkin waktu itu kejadiannya,” imbuhnya.
Dari 19 nelayan itu lanjut dia, 14 orang dikabarkan selamat. Sementara 5 lainnya masih dalam tahap pencarian. “Di sini sudah ada Tim SAR, Polsek dan Koramil juga sudah ada,” ucapnya.
Sementara Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti saat dihubungi media ini juga membenarkan kabar tersebut. “Iya benar. Kita masih terjunkan tim ke lokasi, nanti menyusul ya keterangannya. Ini saya masih di Kalianget,” singkatnya.
Penulis : Rossy | Editor : Dewi Kayisna
