Administrator maduratoday.com
Sumenep, (Madura Today) – Kecelakaan lalulintas di Jalan Raya Nasional Desa Nambakor, Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep KM-8, Selasa (6/10/2020) pagi, memakan korban nyawa.
Kecelakaan yang diketahui melibatkan bus Hino (bus AKAS) Nopol N 7028 UR dengan sepeda motor Suzuki Tornado Nopol M 3561 W terjadi sekitar pukul sekitar pukul 07.00 WIB.
Menurut Kepolisian, kecelakaan berawal saat bus yang dikemudikan Hendrawan Triwantoro (30) melaju dari arah utara ke arah selatan (Sumenep-Pamekasan) dengan kecepatan tinggi.
Dari arah berlawanan (selatan ke utara) melaju sepeda motor Suzuki Tornado yang dikemudikan Muhtadi (68) dengan membonceng Helliyah (64), keduanya warga Dusun Sumber Langon RT 08/RW 04, Desa Sera Tengah, Kecamatan Bluto.
Diduga, pengemudi mobil bus pada saat mengemudi tidak konsentrasi arah depan serta mengemudikan dengan tidak wajar, yakni dengan kecepatan tinggi.
“Sehingga pada saat melihat ada sepeda motor yang dikemudikan Muhtadi hendak belok ke kanan, pengemudi bus melakukan pengereman mendadak hingga oleng dan menabrak sepeda motor tersebut,” kata Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti.
Akibat dari kejadian nahas ini, pembonceng sepeda motor, Helliyah mengalami luka parah kemudian meninggal dunia di RSUD dr. Moh. Anwar Sumenep. Sedangkan Muhtadi hanya mengalami luka ringan.
“Kemudian kedua kendaraan mengalami kerusakan dan kerugian material. Masing-masing, mobil bus sekitar Rp 7 juta, dan sepeda motor sekitar Rp 2 juta,” terang Widiarti.
Penulis : Taufiqurrahman | Editor : Rozy
