Mahasiswa Beri 9 OPD di Sumenep ‘Rapor Merah’
Administrator maduratoday.com
Sumenep, (Madura Today) – Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Peduli Masyarakat Sumenep (GPMS) memberikan rapor merah kepada 9 organisasi perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumenep.
Penilaian tersebut mereka sampaikan saat menggelar aksi demonstrasi di depan kantor Pemkab setempat, Kamis (23/9/2021).
Sembilan OPD tersebut adalah Dinas Sosial (Dinsos), Dinas Pendidikan (Disdik), Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda).
Kemudian, Inspektorat, Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Dinas Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil), Dinas Perhubungan (Dishub) dan Dinas Kesehatan (Dinkes).
“Bupati berjanji kepada kami, akan memperbaiki 9 OPD yang kami demo beberapa bulan yang lalu. Oleh karenanya hari ini kita menagih,” terang Koordinator Aksi, Andi Holis dalam orasinya.
Menurut Holis, begitu ia disapa, kesembilan OPD tersebut dianggap tertutup dan tidak mau menerima aspirasi masyarakat. Terutama, apabila ada temuan dari mahasiswa, 9 OPD tersebut tidak merespon dengan baik.
“Kami sempat menyurat kepada Dinkes, bahwa di hasil suratnya di Dinkes ini tidak ada jawaban yang jelas kepada kami,” sambungnya.
Mereka meminta Bupati Sumenep agar mengevaluasi kinerja para perangkat daerah tersebut. Jika tidak ada jalan lain, kata dia, bupati harus mengganti pimpinan OPD.
“Kalau misalnya nanti tetap tidak becus terkait kinerjanya tolong ganti pimpinan OPD tersebut,” tutupnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Mutasi Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pemkab Sumenep, Suharjono menyampaikan, bahwa Bupati sumenep tidak bisa menemui masa aksi karena ada agenda kerja.
“Jadi tolong permintaanya suratnya dikirim, karena kami akan selalu memberikan ruang dan waktu kepada segenap elemen masyarakat yang akan bertemu dengan pimpinan,” jelas dia saat menemui massa aksi.
Penulis : Rifki | Editor : Dewi Kayisna