KOMPAK Minta Pembelian Mobil Baru Bupati Sumenep, Dibatalkan
Administrator maduratoday.com
Sumenep, (Madura Today) – Sejumlah pemuda yang tergabung dalam Komunitas Pemuda Anti Korupsi (Kompak) menggelar aksi demonstrasi ke Kantor Pemkab Sumenep, Jumat (8/10/2021).
Mereka menyoroti pembelian mobil dinas Bupati dan Wakil Bupati Sumenep pada tahun 2021 ini senilai Rp 1,2 miliar. Juga soal biaya perawatan kendaraan dinas sebesar Rp 500 juta.
Dalam orasinya, massa aksi menolak keras dan meminta pengadaan mobil tersebut dibatalkan. “Rencana ini wajib dibatalkan,” tegas Korlap yang juga orator aksi, Imam Hanafi saat membacakan tuntutan.
Versi mereka, pengadaan mobil dinas tersebut sangat tidak penting direalisasikan di tengah situasi pandemi, apalagi dengan anggaran fantastis dan biaya perawatan yang sangat mahal.
“Jika itu masih saja dilanjutkan, bagaimana nasib rakyat yang sedang mengahadapi PPKM dan pandemi,” sergahnya.
Di samping itu, menurut pendemo, kebijakan membeli mobil dengan harga Rp 1,2 miliar melanggar Perpres Nomor 33 Tahun 2020 tentang harga kendaraan dinas.
“Di Perpres Nomor 33 Tahun 2020, pengadaan kendaraan dinas di Jawa Timur tidak boleh lebih dari Rp 472 juta,” tegas Hanafi.
Pantauan media ini, selama aksi berlangsung, pendemo yang berjumlah sekitar puluhan orang mendapat pengawalan ketat dari aparat kepolisian.
Mereka menolak ditemui pejabat Pemkab. Sehingga, usai puas berorasi mereka langsung membubarkan diri dengan tertib.
Penulis : Rossy | Editor : Dewi Kayisna