Sumenep

Usai Digrebek dengan Janda, Legislator Ini Minta Bupati Evaluasi Direktur PD Sumekar

Website | + posts

Administrator maduratoday.com

Sumenep, (Madura Today) –  Kinerja Direktur Perusahaan Daerah (PD) Sumekar, Moh. Riyadi menjadi sorotan publik salah satu Anggota DPRD Sumenep, H. Masdawi.

Terlebih Moh. Riyadi tengah menjadi gunjingan publik lantaran digrebek warga bersama seroang janda di salah satu rumah di Desa Kolor, Kabupaten Sumenep beberapa waktu lalu.

Soal kinerja, H. Masdawi menyebut keberadaan PD Sumekar selama masih jauh dari harapan. Karena, keberadaan BUMD tersebut salah aatu tujuannya untuk menambah PAD, tapi faktanya tidak demikian.

“Sudah sejak lama saya mengatakan, PD Sumekar ini tidak berkembang. Tidak menyumbang (PAD) ke daerah,” kata politisi Partai Demokrat tersebut, Rabu (18/5/2022).

Menurutnya, PD Sumekar ini tidak memiliki bisnis plan yang jelas sehingga tidak bisa mengembangkan unit usaha yang dimilikinya. Padahal, unit usaha tersebut sangat menjanjikan, salah satunya apotek dan kantin.

“Penempatan direktur PD Sumekar ini terkesan hanya warisan dari bupati yang lama. Ia tidak memiliki kemampuan dalam mengembangkan BUMD,” ucapnya.

Sementara disinggung soal kasus yang menimpa Direkturnya, anggota Komisi II ini menilai, hal itu persolan internal. Namun, hal itu juga perlu menjadi pertimbangan Bupati apakah mau mempertahankan atau justru mau menggantinya.

“Kalau soal penggerebekan, itu internal ya. Tapi itu juga harus menjadi pertimbangan Bupati,” tegasnya.

Sebelumnya, Bupati Sumenep Achmad Fauzi hanya menyayangkan atas digerebeknya Direktur PD Sumekar, Moh. Riyadi saat bersama janda di salah satu rumah di jalan Adipodai, Desa Kolor Kecamatan Kota Sumenep.

Penulis : Rifki | Editor : Dewi Kayisna

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button