Tanamkan Minat Baca Sejak Dini, SD Alifya Gelar Library Visitation Day
Administrator maduratoday.com
Jatim Today – Sekolah Dasar (SD) Alifya Bondowoso menggelar kegiatan Library Visitation Day ke Perpustakaan Umum Bondowoso, Jl. A. Yani, Dabasah, Kecamatan Bondowoso, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur.
Kegiatan yang diikuti Guru Kelas, Guru Pendamping dan 90 Siswa/siswi SD Alifya Bondowoso berlangsung secara khidmat dan menyenangkan dilaksanakan mulai pukul 07.00 – 11.30 WIB.
Menurut Dwi Wulandari, Guru Kelas 1 SD Alifya Bondowoso, salah satu orientasi dari kegiatan ini adalah untuk terus mewujudkan minat baca siswa dan menumbuhkan rasa cinta terhadap buku dan ilmu pengetahuan.
“Kami memulai kegiatan ini dari tahun ajaran 2022-2023 yang bertepatan dengan peringatan Hari Kunjung Perpustakaan dengan satu orientasi untuk terus mewujudkan minat baca siswa dan menumbuhkan rasa cinta terhadap ilmu pengetahuan,” tuturnya.
Tidak hanya itu, kegiatan ini adalah momentum penting untuk meningkatkan budaya membaca generasi bangsa Indonesia dan mengingatkan akan pentingnya literasi.
Kegiatan ini pun disambut antusias oleh wali murid SD Alifya Bondowoso. “Harapan kedepan semoga kegiatan ini terus berlanjut, membaca terus membudaya sampai lahir intelektual dari SD Alifya Bondowoso” ujar Raudhatul Maghfiroh, Wali Murid Zella Arvinza Faiz, Siswa kelas 1 SD Alifya.
Sehari Bersama Buku
Abdul Wasit, Kepala Sekolah SD Alifya Bondowoso menuturkan tujuannya menggelar kegiatan tersebut, pertama, adalah untuk mendesign kegiatan pembelajaran yang menarik dan menyenangkan yakni dengan tajuk “Sehari Bersama Buku” di Perpustakaan Umum Bondowoso.
Kedua, untuk merealisasikan program SD Alifya yakni One Student One Book sebagai upaya untuk menumbuhkan kecintaan terhadap buku.
Dia menjelaskan betapa pentingnya membaca sebagai prioritas utama dalam untuk memperoleh ilmu pengetahuan.
“Seiring dengan menjamurnya alat teknologi di era digitalisasi, SD Alifya hadir dengan design pembelajaran yang menarik dan menyenangkan. Sehari Bersama Buku sengaja kami laksanakan agar dapat menambah daya tarik membaca siswa baik di sekolah maupun di rumah,” jelasnya.
Wasit melanjutkan, kelas sudah didesign semenarik mungkin untuk siswa agar lebih senang belajar dan membaca di dalam kelas. Tentu ini adalah upaya dan ikhtiar kita untuk menciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan” lanjutnya.
Pihaknya berharap Gerakan literasi ini dapat menyentuh masyarakat secara luas tentang betapa pentingnya menanamkan budaya membaca sejak dini.
“Semoga kedepannya akan semakin banyak sekolah dan masyarakat yang terlibat dalam gerakan literasi untuk menumbuhkan minat baca siswa dan masyarakat secara keseluruhan,” pungkasnya.
Penulis: Roqib | Editor: Dewi Kayisna