Sumenep

Armada Penyebrangan Kalianget-Gersik Putih Sumenep Bertambah, Tapi…

Website | + posts

Administrator maduratoday.com

Sumenep, (Madura Today) – Penyeberangan Kalianget-Gersik Putih Kecamatan Gapura, Kabupaten Sumenep bakal ada penambahan armada.

Hal itu diketahui setelah izin operasional KM Putera Rahmatullah diterbitkan oleh pemerintah. Armada tersebut dibawah naungan CV Samar Jaya.

“Izin operasional KM Putera Rahmatullah sudah turun dari Perhubungan (Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Perhubungan, red),” kata Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemkab Sumenep, Ahmad Masuni Rabu (22/2)2023).

Ia mengatakan, selama ini, angkutan penyeberangan lintasan pendek tersebut hanya dilayani satu armada yakni KM Dinda Jaya yang dikelola BUMDes Gersik Putih dan sejumlah perahu kecil tradisional milik perorangan.

“Saat ini tinggal soal Dermaganya di dua sisi penyeberangan tersebut yang perlu dirembuk bersama beberapa pihak. Sebab, dermaga tersebut bukan milik Pemkab, melainkan dibangun oleh Desa setempat,” jelasnya.

Pihaknya meminta agar Pemdes Gersik Putih dan Pemdes Kalianget Timur beserta pihak Pengelola KM Putera Rahmatullah duduk bersama dengan difasilitasi Camat Kalianget mengenai pemanfaatan dermaga tersebut.

“Keterlibatan Desa Kalianget Timur penting sebab Pemdes tersebut juga berencana membuat armada penyeberangan. Saat ini, armadanya masih digarap dan nantinya akan dikelola oleh BUMDes,” tegasnya.

Sementara itu, Pemilik KM Putera Rahmatullah Halimah menyambut baik izin operasional armadanya akhirnya terbit.

Sebab dua tahun lebih dirinya terkatung-katung mengurus dokumen perizinan untuk menjalankan usahanya dalam jasa penyeberangan itu.

Alhamdulillah, kami bersyukur akhirnya izinnya sudah terbit dan telah kami kantongi,” ungkapnya.

Secara hukum, kata dia, angkutannya sudah legal mengoperasikan armada trayek Kalianget-Gersik Putih.

Namun pihaknya tetap menunggu fasilitasi dari Camat Kalianget soal dermaga dengan dua Desa yakni Gersik Putih dan Kalianget Timur.

“Kami menunggu itikad baik semua pihak untuk mendukung pengoperasian tongkang kami. Sebab, secara hukum kami sudah sah dan legal untuk menjalankannya. Tinggal, menunggu waktu tepat saja,” tukasnya.

Penulis: Rossy | Editor: Dewi Kayisna

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button