Bedah Perda Tembakau, PWI Pamekasan Tegaskan Komitmen Bela Petani
Administrator maduratoday.com
Pamekasan, (Madura Today) – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur menggelar forum group discussion (FGD) di Taman Edukasi Rahayu, Desa Samatan, Kecamatan Proppo, Senin (14/8/2023).
FGD dengan tema ‘Membedah Perda Pamekasan Nomor 2/2022 dan Deklarasi Kemerdekaan Petani Tembakau’ tersebut mendatangkan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), Basri Yulianto.
Kemudian Ketua P4TM (Paguyuban Pelopor Petani dan Pedagang Tembakau) se Madura, Khairul Umam, perwakilan petani, perwakilan badan eksekutif mahasiswa, dan perwakilan organisasi ekstra kampus se Pamekasan.
Ketua PWI Pamekasan, Hairul Anam menegaskan, kegiatan FGD dengan membedah peraturan daerah (Perda) tersebut sebagai upaya melindungi petani tembakau dari praktik-praktik yang merugikan mereka. Sebab, diduga masih banyak poin dan pasal yang tidak berpihak dan perlu direvisi.
“Makanya, kami sekarang mendatangkan banyak tokoh dan perwakilan petani agar sama-sama tahu dan sama-sama memberi masukan. Karena FGD ini diskusi dua arah yang saya kira cukup baik,” katanya.
Direktur Kabar Madura Group ini menegaskan, pihaknya akan menabuh genderang perang bagi pengusaha tembakau yang melakukan praktik merugikan petani, termasuk kepada pengusaha lokal. Hal itu penting ditegaskan lantaran petani selama ini selalu menjadi objek yang dirugikan.
Pihaknya juga meminta masukan atas beberapa poin yang perlu direvisi dalam perda tersebut untuk perbaikan praktik tataniaga tembakau demi keberpihakannya kepada petani.
“Kita tegaskan komitmen kita, bahwa PWI sepakat dan mendorong perda nomor 2/2022 direvisi segera dan kita akan kawal secara proporsional melalui media massa,” pungkasnya.
Penulis: Marzukiy | Editor: Dewi Kayisna
