Administrator maduratoday.com
Pamekasan, (Madura Today) – Bupati Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Baddrut Tamam mengajak semua pihak bergandengan tangan mewujudkan perubahan besar di daerahnya untuk menfasilitasi para generasi hebat di masa yang akan datang.
Menurutnya, tanggung jawab merubah Kabupaten Pamekasan berkemajuan tidak sebatas menjadi tugas elemen tertentu, tetapi tugas semua masyarakat sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya masing-masing.
“Tanggungjawab membawa kabupaten ini bukan karena jabatan bupati, kalau mau menikmati (jabatan, red), ya cukup sambutan, tetapi saya ingin ada perubahan besar di kabupaten ini. Tanggungjawab itu bukan hanya milik bupati saja, tetapi tanggungjawab seluruh masyarakat Pamekasan,” tegasnya, Selasa (12/4/2022).
Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini menambahkan, semua elemen masyarakat memiliki peran masing-masing untuk mewujudkan cita-cita besar itu, tentunya saling mendukung atas langkah menuju perubahan tersebut, bukan justru saling menjatuhkan agar kemajuan tidak terwujud.
Bergandengan tangan menjadi kunci sukses dalam rencana yang telah dirancang dengan berpondasikan mengabdi kepada agama, bangsa dan negara. Semangat mengabdi harus tertanam kuat hingga cita-cita itu terwujud sesuai harapan bersama.
“Partisipasi, kolaborasi, itu perlu kita lakukan bersama-sama, ayo kita bangun konstruksi positif di dalam diri kita dimulai dari syukur atas kesempatan hidup ini, dan syukur diberikan mengabdi di manapun posisi kita,” tandasnya.
Sarjana Psikologi ini menambahkan, revolusi industri menuntut kecepatan, kolaborasi, kreasi dan inovasi, seseorang yang memiliki cita-cita besar di era ini dengan tidak memperhatikan hal tersebut sulit terwujud.
“Pamekasan ini milik kita bersama, bukan karena saya bupatinya, tetapi siapapun bupati nanti ayo bekerja sama dan memiliki komitmen kuat membangun Pamekasan ini untuk para anak cucu kita kelak,” ajak dia.
Dia menyampaikan, pemerintah kabupaten (Pemkab) memiliki komitmen kuat mendorong kemajuan dari berbagai sektor, termasuk pertumbuhan ekonomi masyarakat melalui program prioritas yang telah berjalan. Mulai sektor pendidikan, ekonomi, kesehatan, infrastruktur, dan reformasi birokrasi.
“Dari lima program prioritas ini tidak ada yang nomor satu dan nomor dua, tetapi semuanya nomor satu untuk Pamekasan yang kita cintai ini,” pungkasnya.
Penulis: Marzukiy | Editor: Dewi Kayisna
