Sumenep, (Madura Today) – Pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah dr. H. Moh Anwar (RSUDMA) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur makin hari kian lengkap.
Salah satu layanan yang mengalami perkembangan di bawah kepemimpinan dr. Erliyati ialah Poli Paru, dengan semakin beragamnya layanan yang tersedia serta dokter yang mumpuni dan berkualitas.
Melalui Kasi Informasi Erfin Sukayati, Direktur RSUDMA, dr. Erliyati mengungkapkan, bahwa saat ini Poli Paru dilayani oleh dua dokter spesialis, yaitu dr. Andri Dwi Wahyudi dan dr. Renny Irviana Eka Tantri.
Layanannya pun sudah lengkap, seperti Spirometri, CT Scan Thorak + Kontras, dan dalam waktu dekat rencananya akan ditambah layanan Fiber Optik Bronkoskopi.
“Di Poli Paru kita melayani penyakit seperti Asma, PPOK, TBC, Tumor Paru, Pneumonia, infeksi saluran nafas bawah, batuk darah, sesak nafas dan lain-lain,” terang Erfin, Rabu (12/6/2024).
Kemudian, demi memberikan layanan prima bagi masyarakat di Kota Keris dan sekitarnya, kata Erfin, Poli Paru Rumah Sakit plat merah itu buka layanan 6 hari dalam seminggu.
“Alhamdulillah, layanan Poli Paru kita buka setiap hari Senin s/d Sabtu jam 07.00 WIB sd 14.00 WIB,” ujar Dokter Erfin.
Sementara dr. Andri Dwi Wahyudi mengatakan, bahwa layanan di Poli Paru RSUDMA tidak hanya tentang paru-paru saja, melainkan semua penyakit paru dan saluran pernapasan.
Tak hanya itu saja, Poli Paru RSUDMA juga sudah jadi rujukan untuk TBC resisten/kebal obat dan sudah ada semua sarana penunjang seperti poli khusus TB resisten obat.
“Banyak yang menyebabkan penyakit paru-paru misal adanya tumor, abses, fibrosis paru, efusi pleura atau cairan pleura, massa mediastinum dan lain-lain,” terang dr. Andri dalam paparan singkatnya.
Disisi lain, dr. Renny Irviana Eka Tantri juga menjelaskan, untuk jumlah pengunjung tahun 2024 berjalan ini pada RSUD. dr. H. Moh. Anwar Sumenep mencapai ribuan pengunjung.
“Di data kita, sudah ada 2.787 pasien dari bulan Januari sampai dengan Mei 2024. Itu menunjukkan Poli Paru ini betul-betul dibutuhkan oleh masyarakat,” ujarnya.
Namun begitu, Reny menjelaskan, untuk menurunkan resiko penyakit paru, pihaknya menyarankan kepada masyarakat untuk berhenti merokok, pola hidup sehat dengan Vaksin BCG untuk pencegahan penyakit dan makan makanan yang bergizi.
“Jika sedang sakit dan ada keluhan batuk, dalam beretika batuk hendaknya memakai masker dan sering cuci tangan,” harapnya.
Rossy
Badrur Rosi atau lebih akrab dipanggil Rossy adalah founder Madura Today. Kelahiran Kabupaten Sumenep. Sudah lama berkecimpung di dunia jurnalistik, dan sudah lulus Uji Kompetensi Wartawan (UKW) Tingkat Madya.
