Mas Tamam Sapa Warga Pasean dan Santuni Anak Yatim
Administrator maduratoday.com
Pamekasan, (Madura Today) – Bupati Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Baddrut Tamam menyapa langsung masyarakat Kecamatan Pasean dalam acara safari ramadhan, Jum’at (31/3/2023) sore.
Safari ramadan yang bertempat di Kantor Kecamatan Pasean itu juga dihadiri Wakil Bupati Fattah Jasin, Sekretaris Daerah, Masrukin dan Wakapolres Pamekasan, Kompol Azi Pratas Guspitu.
Kemudian Dandim 0826 Pamekasan, Letkol Inf. Ubaidillah, Kasi PD Pontren Kemenag Pamekasan, Nurul Ulum, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan kepala desa di Kecamatan Pasean.
Setibanya di Kantor Kecamatan Pasean sekitar pukul 16.45 WIB, Bupati Pamekasan langsung memberikan santunan kepada anak yatim dan anak-anak penerima beasiswa santri dari pemerintah kabupaten.
“Alhamdulillah Pemerintah Kabupaten Pamekasan telah berjalan on the track atau berjalan sesuai dengan apa yang kita sepakati semua. Misalnya pemberian beasiswa santri, alhamdulillah hampir 5 ribu anak-anak kita dikirim ke pesantren,” kata Bupati Baddrut Tamam saat memberikan sambutan dalam acara tersebut.
Tidak hanya beasiswa santri, pihaknya juga memberikan beasiswa terhadap anak anak tidak mampu agar dapat melanjutkan kuliah di jurusan kedokteran.
Harapannya, orang yang tidak mampu dan memiliki akses terhadap kekuasaan juga memiliki kesempatan sekolah di tempat yang layak.
“Dan kelak bisa mengabdi kepada agama, bangsa dan negara, sehingga beasiswa ini jalan. Alhamdulillah juga, kemarin empat anak-anak kita diberangkatkan ke Tiongkok untu belajar IT. Program di bidang ekonomi juga jalan, sarung yang dipakai saya dengan pak wabup ini adalah produksi Pamekasan,” terangnya.
Bupati yang akrab disapa Mas Tamam ini menambahkan, pihaknya mendorong perputaran ekonomi masyarakat Pamekasan dengan program sepuluh ribu pengusaha baru (Sapu Tangan Biru).
Melalui program ini, pemkab memberikan pelatihan usaha gratis mulai pembuatan sepatu, songkok, sarung tas, dan kebutuhan lainnya. Mengingat beberapa kebutuhan di atas selama ini harus berbelanja produk luar daerah, sehingga uang masyarakat tidak berputar di Pamekasan.
“Alhamdulillah juga, daya beli masyarakat tinggi hingga mencapai 4.6 persen. Artinya, pertumbuhan ekonomi masyarakat bagus,” tandasnya.
Pantauan di lokasi, setelah memberikan sambutan bupati langsung menghampiri para tokoh dan masyarakat, bupati dengan sederet prestasi ini duduk lesehan sembari bercanda ria, berbaur sembari menunggu waktu berbuka puasa. Bahkan, saat buka puasa tiba, bupati tetap makan bersama mereka.
“Mohon doanya juga, Pemkab Pamekasan tahun ini akan memberangkatkan umroh guru ngaji di desa-desa. Karena guru ngaji telah berkontribusi besar terhadap kehidupan, dan keagamaan,” pungkasnya.
Penulis: Marzukiy | Editor: Dewi Kayisna