Roadshow Bupati Pamekasan Jelang Kontrak Kinerja dengan OPD
Administrator maduratoday.com
Pamekasan, (Madura Today) – Bupati Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Baddrut Tamam kembali mengunjungi organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan pemerintah kabupaten (Pemkab) setempat, Rabu (26/1/2022).
Kali ini, orang nomor satu di Pamekasan itu mengunjungi Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), serta Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP).
Setelah mengunjungi dua OPD itu, bupati bersama rombongan menuju Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), dr. Slamet Martodirdjo di Jalan Raya Panglegur Pamekasan.
Dalam kunjungan itu, Bupati Baddrut Tamam didampingi Sekretaris Daerah (Sekda), Totok Hartono, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Taufikurrahman, Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD), Syahrul Munir, serta tiga asisten bupati.
Bupati yang akrab disapa Mas Tamam itu meminta OPD dan rumah sakit daerah kompak sebagai the dream team dalam menjalankan program pemerintahan sesuai dengan program prioritas yang telah dicanangkan bersama. Karena kekompakan itu menjadi salah satu syarat pemerintahan bisa sukses.
Menurutnya, aparatur sipil negara (ASN) yang bertugas di lingkungan Pemkab Pamekasan harus mempunyai cara pandang yang sama dalam membangun daerah seiring perkembangan zaman.
“Makanya saya turun ke OPD-OPD untuk menyamakan persepsi tentang kerja kita ke depan. Karena dunia sudah berubah, kita harus bisa melakukan perubahan-perubahan itu,” katanya saat memberikan arahan.
Tokoh muda Nahdlatul Ulama ini menambahkan, agenda kunjungan ke masing-masing OPD di awal tahun ini untuk memantapkan kontrak kinerja antara pimpinan OPD dengan bupati, serta pimpinan OPD dengan pejabat di bawahnya agar target yang telah dicanangkan berjalan sesuai harapan.
“Jadi, nanti kepala dinas yang tidak bisa menyelesaikan programnya sesuai target bersedia turun menjadi staf. Demikian juga dengan kabid dan kasi. Sehingga pekerjaan kita terencana dan tidak menumpuk di akhir tahun,” tandasnya.
Bupati juga meminta agar para abdi negara meninggalkan kebiasaan lama yang tidak produktif menuju kebiasaan baru yang lebih produktif. Produktifitas kerja dengan semangat membangun bisa mengantarkan Pamekasan menjadi kabupaten yang berdaya saing dengan kabupaten/kota maju di Indonesia.
“Pilihan saya datang ke OPD itu sebelum nanti kontrak kinerja di awal atau pertengahan Februari. Kenapa kontrak kerja ini menjadi strategi yang saya pilih, karena target dan out come itu harus padu di antara kita,” tandasnya.
Menurutnya, dalam tiga tahun terakhir banyak perubahan di lingkungan Pemkab Pamekasan dengan kerja cepat para ASN, tidak seperti tahun-tahun sebelumnya. Hal itu merupakan konsekuensi logis di era industri 4.0 yang menuntut ASN berubah dalam bekerja.
“Kenapa inovasi menjadi syarat dan menjadi keinginan bersama, karena dunia ini berubah. Makanya, ayo berubah, bekerja cepat, inovatif, kreatif dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,” pungkasnya.
Penulis : Marzukiy | Editor : Dewi Kayisna