Madura Today

Tim Gabungan Sumenep Sisir Sejumlah Toko Berantas Rokok Ilegal

Website | + posts

Administrator maduratoday.com

Sumenep, (Madura Today) – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, terus menyisir peredaran rokok ilegal yang berada di wilayahnya.

Bahkan, Satpol PP Sumenep melangsungkan operasi gabungan berantas peredaran rokok ilegal yang ada di sejumlah kecamatan, salah satunya di Kecamatan Kalianget, Selasa (7/11/2023).

Tim gabungan Satpol PP Sumenep menyasar peredaran rokok ilegal di beberapa toko kelontong yang ada di kecamatan setempat.

Tim gabungan itu meliputi petugas Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean (TMP) C, TNI-Polri, Kejaksaan, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) setempat berikut tim teknis lainnya.

Kepala Satpol PP Sumenep, Ach. Laili Maulidy mengungkapkan, kegiatan operasi berantas rokok ilegal itu sudah dilaksanakan selama dua bulan terakhir.

Pihaknya menargetkan, ada 5 kecamatan setiap bulannya yang terlaksana dalam operasi gabungan berantas rokok ilegal tersebut.

Pihaknya menyebutkan, selama kurun waktu dua bulan sejak bulan September hingga Oktober 2023, sudah ada 10 kecamatan yang didatangi tim gabungan.

“Ini dilakukan untuk menekan peredaran rokok ilegal,” kata Laili dalam keterangannya belum lama ini, Selasa (14/11).

Benar saja, dari 10 kecamatan yang didatangi itu ditemukan ada toko yang menjual rokok tanpa pita cukai.

Pihaknya mengaku, jasa pengiriman tidak luput dari pantauan dan pemeriksaan tim gabungan.

”Untuk hasil penindakannya langsung diamankan pihak Bea dan Cukai. Kami tidak memiliki kewenangan akan hal ini, karena kami sifatnya hanya mendampingi,” kata Laili menerangkan.

Di samping menggelar operasi gabungan pemberantasan rokok ilegal, Satpol PP Sumenep juga memberikan sosialisasi kepada masyarakat terkait larangan mengedarkan rokok ilegal.

”Operasi bersama ini juga bertujuan untuk mendorong tercapainya pendapatan DBHCHT agar pembangunan di Sumenep semakin meningkat dan masyarakat sejahtera,” tandasnya.

Penulis: Hen/ Red | Editor: Dewi Kayisna

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button